Monday, July 11, 2011

Tutorial membuat Pivot Table

Guest post by lucuhehe

Kegunaan pivot adalah untuk menyederhanakan database dengan membuat summary.
Pivot sangat bermanfaat terutama untuk database yang jumlahnya sangat banyak.

Sebelum membuat pivot, pastikan semua judul kolom pada range data tidak ada yang kosong.
Pada contoh di bawah, baris 2 tidak boleh ada yang kosong.













Step-1: Memilih Pivot Table

Pilih Pivot Table pada pilihan Data














Maka akan muncul kotak spt berikut:
Pilih Pivot Table

















Step-2: Menentukan range data

Block range sumber data. Pada contoh: $B$2:$E$11.
Lalu pilih Next.







Step-3: Menentukan letak pivot table

Jika ingin pivot table ada pada sheet yang sama dengan range data, pilih Existing worksheet.
Jika ingin pivot table ada pada sheet yang berbeda, pilih New worksheet..
Saya lebih menyukai jika pivot table ada di sheet yang berbeda agar lebih leluasa jika ada perubahan pada range data maupun pivot table.

Jika sudah memilih, klik Finish.












Maka pada sheet yang berbeda akan muncul template untuk pivot table.
Perhatikan, di sebelah kanan worksheet akan muncul pula Pivot Table Field List yang isinya terdiri dari judul-judul kolom pada range data.











Step-4: Membuat Pivot Table

Sebelum membuat pivot, kita harus bisa menentukan & membayangkan summary seperti apa yang ingin kita sajikan. Misalkan pada contoh, kita ingin membuat summary design kaos v.s. ukuran.

Jika sudah ditentukan, barulah kita merealisasikannya di template pivot table.

Pivot table terdiri dari 4 bagian: (pada template tertulis “Drop …….. Here”)

1. Data Items
 pilih judul yang semua datanya terisi. Pada contoh, kita bisa memilih Product, Design, Ukuran.
Tetapi kita tidak bisa memilih Jumlah karena cell E8 kosong.

2. Row Fields
 pilih Design Kaos

3. Column Fields
 pilih Ukuran

4. Page Fields
 boleh diisi, boleh tidak. Pada contoh, mari kita coba isi dengan Product dan kita lihat hasilnya.










Step-5: Mengatur tampilan Pivot sesuai kebutuhan

Setelah Pivot Table jadi, kita bisa mengulik & mengaturnya sesuai kebutuhan.
Berikut contoh beberapa hasil kita mengulik pivot:

Contoh-1:








Contoh-2:









Contoh-3:












Contoh-4:
Drag Product bisa juga mengambil dari Pivot Table Field List

Hasilnya:











Contoh-5:









Hasilnya:











Contoh-6:










Hasilnya:







Pada post berikutnya saya akan coba share penggunaan pivot table yang aga advance dikit :P
Untuk sementara, silahkan mencoba & mengulik pivot table

No comments:

Post a Comment