Sunday, July 24, 2011

Conditional Formatting - tutorial

Guest post by lucuhehe


Pernahkah anda menemukan kejadian seperti ini pada suatu file excel? Misalkan tadinya terdapat cell-cell kosong berwarna kuning, lalu ketika kita menuliskan sesuatu di cell tsb, secara otomatis cell menjadi tidak berwarna. (biasanya hal ini dilakukan untuk memberi tanda mana data yang dibutuhkan namun masih kosong).




Bila anda menemukan kejadian seperti ini, artinya si pemilik file melakukan conditional formatting. Bagaimana caranya? Berikut 5 langkah yang perlu dilakukan:

  1. Blok cell-cell yang ingin diberi conditional formatting
  2. Pilih Home
  3. Pilih Conditional Formatting
  4. Pilih bentuk conditional seperti apa yang diinginkan
  5. Berikan conditional sesuai kebutuhan




Mari kita lihat satu per satu bentuk conditional yang disediakan oleh Excel 2007..
 
Contoh conditional formatting dengan Icon Sets
Dengan icon sets, excel akan memberi icon yang berbeda sesuai dengan nilai pada cell.

 
Contoh conditional formatting dengan Color Scales
Dengan Color Scales, excel akan memberi warna yang berbeda sesuai dengan nilai pada cell.



Contoh conditional formatting dengan Data Bars
Dengan Data Bars, excel akan menandai cell dengan bar sesuai dengan nilai pada cell. Semakin besar nilai bar, semakin panjang bar nya.



Contoh conditional formatting dengan Top / Bottom Rules
Conditional ini dilakukan bila kita menghendaki hanya nilai-nilai teratas atau terbawah yang diberi tanda.
Misalkan kita ingin memberi tanda untuk 3 nilai terbawah, maka caranya adalah:
Lakukan 5 langkah yang telah dijelaskan sebelumnya




Lalu lanjutkan dengan langkah ke-6 & ke-7 berikut ini:
6. Tulis angka 3 bila anda ingin 3 angka terbawah yang diberi tanda
7. Pilih tanda seperti apa yang ingin anda tampilkan





    Contoh conditional formatting dengan Highlight Cells Rules
    Conditional ini dilakukan bila kita menghendaki warna cell berubah sesuai syarat / kondisi yang diharapkan. Pada contoh, kondisi yang diharapkan ada di kotak biru sebelah kiri (A1 : A3). Maka caranya kita harus melakukan pengkondisian satu per satu, yaitu:
    1. Kondisi ketika actual < target à warna merah
    2. Kondisi ketika actual = target à warna kuning
    3. Kondisi ketika actual > target à warna hijau

    Saya akan memberi contoh untuk kondisi-1:
    Lakukan 5 langkah yang telah dijelaskan sebelumnya





    Lalu lanjutkan dengan langkah ke-6 & ke-7 berikut ini:
    6.       Karena pada langkah ke-5 adalah less than…. / kurang dari….., maka pada langkah ke-6 isilah titik-titik tersebut di kotak yang tersedia. Pada contoh adalah cell target.
    7.  Pilih highlight / warna cell sesuai yang diharapkan. Bila di antara pilihan yang tersedia tidak ada, maka anda bisa memilih custom format & mengatur sendiri format yang diinginkan 



    Untuk kondisi ke-2 & ke-3 langkah-langkahnya sama seperti pengkondisian ke-1. Sehingga anda mendapatkan hasil seperti ini:

    Jika anda ingin melihat kondisi apa saja yang telah anda terapkan pada cell-cell tsb, anda bisa melakukan 4 langkah tadi dengan langkah ke-4 pilihkan “manage rules”  


      Pada manage rules ini anda bisa menambahkan rule baru atau mengeditnya atau mendelete rule yang sudah anda buat:

    No comments:

    Post a Comment